PADANG, Siber8com _ Hujan deras yang mengguyur Kota Padang pada Rabu, 3 Desember 2025, memicu banjir di sejumlah titik. Di tengah situasi tersebut, jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Barat langsung turun ke lapangan melalui program Polantas Menyapa untuk menyalurkan bantuan sekaligus memastikan keselamatan warga. Kegiatan dipimpin langsung oleh Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol. H. M. Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H.
Sejak pagi, personel Polantas menyusuri permukiman yang terendam. Mereka tidak hanya membawa paket bantuan, tetapi juga memberikan rasa aman bagi warga yang masih bertahan di rumah masing-masing. Kehadiran Polantas di lokasi banjir menunjukkan sisi humanis polisi lalu lintas di tengah tugas pengaturan arus kendaraan.
Di salah satu kawasan terdampak, petugas membagikan sembako kepada keluarga yang belum mendapat pasokan makanan sejak malam sebelumnya. Senyum warga menjadi bukti betapa bantuan tersebut sangat dinanti.
Selain menyalurkan bantuan, personel Polantas juga memberikan imbauan keselamatan. Warga diminta mewaspadai kabel listrik, arus air yang meningkat, serta segera mencari tempat aman bila hujan kembali turun dengan intensitas tinggi. Tujuannya, memastikan warga tidak hanya mendapatkan bantuan, tetapi juga terlindungi dari risiko lanjutan.
Polantas turut menyasar titik-titik yang menjadi jalur utama masyarakat. Beberapa ruas yang licin dan sempat terputus akibat genangan dibersihkan, sementara arus kendaraan diatur agar tetap aman dan tidak menimbulkan kemacetan.
Kombes Pol. Reza Sidiq menegaskan bahwa aksi cepat ini merupakan bentuk kehadiran Polri di tengah masyarakat. Ia menyatakan bahwa Polantas tidak hanya bertugas mengatur lalu lintas, tetapi juga hadir sebagai pelindung dan penolong ketika warga menghadapi situasi darurat.
“Tidak ada yang lebih penting selain memastikan warga Kota Padang aman dan mendapatkan dukungan,” ujarnya. Ia mengapresiasi personel yang sigap turun ke lapangan meski cuaca buruk, seraya menyebut solidaritas tersebut sebagai bukti kuatnya hubungan polisi dan masyarakat dalam menghadapi bencana.
Antusiasme warga terlihat ketika petugas mendatangi mereka satu per satu—dari yang sedang mengevakuasi barang hingga yang menjaga anak-anak di depan rumah. Bantuan Polantas menjadi penopang kebutuhan dasar sekaligus penguat optimisme bahwa kondisi akan segera membaik.
Di titik lain, polisi membantu menyelamatkan barang berharga serta memeriksa area rawan yang berpotensi membahayakan pengendara. Kehadiran mereka membuat warga merasa tidak sendirian menghadapi banjir yang datang mendadak.
Menutup kegiatan, jajaran Polantas menegaskan bahwa penyaluran bantuan akan terus berlanjut selama Kota Padang masih dalam status darurat banjir. Koordinasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat juga terus diperkuat agar seluruh warga terdampak dapat dijangkau.
Catatan Redaksi: Polantas Menyapa merupakan wujud komitmen kemanusiaan Ditlantas Polda Sumatera Barat untuk selalu hadir di tengah masyarakat pada kondisi darurat..(tim08)
